Monitoring dan Evaluasi Kecamatan di Desa Gerisak Semanggeleng: Wujud Transparansi dan Pembinaan
Desa Gerisak Semanggeleng, yang terletak di Kecamatan Sakra Barat, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat, secara rutin menjadi bagian dari kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Sakra Barat. Kegiatan Monev ini merupakan salah satu bentuk pengawasan dan pembinaan terhadap pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) serta pelaksanaan program pembangunan desa, dengan tujuan memastikan transparansi, akuntabilitas, dan kesesuaian dengan peraturan yang berlaku.
Kegiatan Monev yang dilakukan oleh tim dari Kecamatan Sakra Barat yang terdiri dari Camat Sakra Barat, Sekcam, Kasi PMD, dan Pendamping Desa, bertujuan untuk mengevaluasi kinerja pemerintahan desa, khususnya dalam aspek perencanaan, pelaksanaan kegiatan, dan pelaporan. Monev ini tidak hanya berfokus pada pengawasan, tetapi juga bersifat konstruktif sebagai sarana pembinaan. Dengan adanya monev, Pemerintah Desa Gerisak Semanggeleng dapat mengidentifikasi kekurangan dalam pengelolaan administrasi atau pelaksanaan program, sehingga dapat segera melakukan perbaikan. Selain itu, monev memastikan bahwa Dana Desa yang digunakan benar-benar memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
Pada tahun 2025, Pemerintah Kecamatan Sakra Barat melaksanakan Monev Dana Desa Tahap I untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan desa berjalan sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun anggaran 2025. Kegiatan ini biasanya melibatkan pemeriksaan kelengkapan administrasi, seperti laporan keuangan, dokumen perencanaan, dan bukti pelaksanaan kegiatan.
Selain aspek administrasi, tim Monev juga memeriksa progres fisik proyek-proyek yang didanai oleh Dana Desa, seperti pembangunan gedung kantor desa yang sedang berlangsung di Desa Gerisak Semanggeleng. Hal ini sejalan dengan komitmen desa untuk meningkatkan transparansi, sebagaimana ditunjukkan melalui publikasi infografis APBDes 2025 di papan informasi desa.
Meskipun Monev memiliki peran penting dalam pembinaan, tantangan seperti kelengkapan administrasi atau keterbatasan sumber daya sering kali muncul. Sebagai contoh, di Desa Gerisak Semanggeleng, pembangunan kantor desa yang masih berlangsung dapat memengaruhi pelaksanaan kegiatan administratif tertentu. Namun, dengan pendampingan dari tim Monev dan keterlibatan instansi terkait, seperti Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lombok Timur, desa ini terus berupaya meningkatkan kinerja pemerintahannya.
Ke depan, Pemerintah Desa Gerisak Semanggeleng diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas pengelolaan Dana Desa dan pelaksanaan program pembangunan. Dengan dukungan dari kegiatan Monev, desa ini dapat memperbaiki aspek-aspek yang masih kurang, seperti pengarsipan aset desa atau pelaporan keuangan, sehingga mampu memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Kegiatan Monev oleh Kecamatan Sakra Barat di Desa Gerisak Semanggeleng merupakan wujud nyata dari upaya pemerintah untuk memastikan pengelolaan Dana Desa yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat. Melalui pemeriksaan administrasi, peninjauan fisik, dan pembinaan yang konstruktif, Monev tidak hanya mengawasi tetapi juga membantu desa mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan. Dengan keterlibatan masyarakat dan dukungan dari berbagai instansi, Desa Gerisak Semanggeleng dapat terus berkembang sebagai desa yang maju dan sejahtera.
Meksi Tusi
14 Maret 2022 10:02:28
Salam hormat dari Kupang-NTT...